EU ECHA membatasi penggunaan hidrogen peroksida dalam kosmetik

berita

EU ECHA membatasi penggunaan hidrogen peroksida dalam kosmetik

Pada tanggal 18 November 2024, Badan Bahan Kimia Eropa (ECHA) memperbarui daftar zat terlarang pada Lampiran III Peraturan Kosmetik. Diantaranya, penggunaan hidrogen peroksida (nomor CAS 7722-84-1) sangat dibatasi. Peraturan spesifiknya adalah sebagai berikut:
1.Dalam kosmetik profesional yang digunakan untuk bulu mata, kandungan hidrogen peroksida tidak boleh melebihi 2% dan hanya boleh digunakan oleh para profesional.
2.Batas atas kandungan hidrogen peroksida pada produk perawatan kulit adalah 4%.
3. Kandungan hidrogen peroksida dalam produk perawatan mulut (termasuk obat kumur, pasta gigi, dan produk pemutih gigi) tidak boleh melebihi 0,1%.
4.Batas atas kandungan hidrogen peroksida pada produk perawatan rambut adalah 12%.
5. Kandungan hidrogen peroksida dalam produk pengerasan kuku tidak boleh melebihi 2%.
6.Batas atas kandungan hidrogen peroksida pada produk pemutih atau bleaching gigi adalah 6%. Produk jenis ini hanya dapat dijual kepada praktisi gigi, dan penggunaan pertamanya harus dilakukan oleh ahli gigi profesional atau di bawah pengawasan langsung mereka untuk memastikan tingkat keamanan yang setara. Setelah itu, dapat diberikan kepada konsumen untuk menyelesaikan sisa kursus pengobatan. Individu di bawah usia 18 tahun dilarang menggunakannya.
Tindakan pembatasan ini bertujuan untuk melindungi kesehatan konsumen sekaligus memastikan efektivitas kosmetik. Produsen dan pengecer kosmetik harus benar-benar mematuhi peraturan ini untuk memenuhi persyaratan peraturan UE.
Peraturan baru ini juga mengharuskan produk yang mengandung hidrogen peroksida diberi label dengan tulisan “mengandung hidrogen peroksida” dan menunjukkan persentase kandungan tertentu. Pada saat yang sama, label juga harus memperingatkan konsumen untuk menghindari kontak mata dan segera bilas dengan air jika tidak sengaja tersentuh.
Pembaruan ini mencerminkan penekanan tinggi UE terhadap keamanan kosmetik, yang bertujuan untuk memberikan informasi produk yang lebih aman dan transparan kepada konsumen. Biwei menyarankan agar industri kosmetik memantau dengan cermat perubahan ini dan menyesuaikan formula dan label produk secara tepat waktu untuk memastikan kepatuhan.


Waktu posting: 25 November-2024